Analisis Kelayanakan Usaha Serta Perancangan Website Pada Pendirian Toko Online Sepatu Boots Kawa

Authors

  • Faishal Akbar Telkomuniversity
  • Endang Chumaidiyah Telkomuniversity
  • Wawan Tripiawan Telkomuniversity

Abstract

Abstrak Kawa merupakan salah satu brand bisnis baru yang bergerak dibidang sepatu. Untuk dapat bersaing dalam segi pemasaran, sepatu Kawa juga akan dipasarkan secara online melalui sosial media instagram dan juga website. Karena fenomena belanja online tidak hanya berkembang pesat di dunia, namun juga di kalangan bisnis lokal Indonesia. Melihat peluang tersebut, Kawa tercetus sebagai ide bisnis fashion berplatform online. Kawa memiliki produk yaitu sepatu boots yang dibuat oleh pengrajin lokal dan menggunakan bahan - bahan yang berkualitas serta dengan model-model mengikuti trend terbaru. Dikarenakan bisnis ini baru akan didirikan maka dari itu dilakukan studi kelayakan bisnis untuk mengetahui apakah bisnis ini layak atau tidak untuk dijalankan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kelayakan usaha yang ditunjau dari aspek analisis kelayakan, aspek pasar, aspek teknis dan aspek finansial. Untuk mengetahui analisis aspek pasar data didapatkan dari penyebaran kuesioner yang kemudian akan digunakan untuk menentukan pasar potensial, pasar tersedia dan pasar sasaran. Selanjutnya melakukan analisis aspek teknis dan aspek finansial untuk mengetahui pengeluaran dan pemasukan pada usaha sepatu Kawa untuk 5 tahun mendatang. jadi jika ke empat aspek tersebut menunjukan hasil yang baik, maka dapat dinyatakan brand sepatu Kawa layak dijalankan. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pasar potensial dari sepatu Kawa sebesar 57% dengan pasar tersedia 45% dan pasar sasaran sebesar 2%. Secara aspek finansial pembukaan toko Kawa ini memiliki IRR sebesar 22,80% dengan PBP 1 tahun 9 bulan sehingga disimpulkan jika pembukaan toko sepatu Kawa dinilai layak. Hal yang perlu diperhatikan pada pembukaan toko sepatu Kawa ini yaitu penurunan harga jual karena dengan mengalami penurunan 3% saja pembukaan toko sepatu Kawa menjadi tidak layak untuk dilakukan.

Kata kunci : Kelayakan bisnis, perancangan website, produk sepatu kulit,IRR,NPV,PBP Abstract Kawa is one of the new business brands engaged in shoes. To be able to compete regarding marketing, Kawa shoes will also be marketed online through Instagram social media and websites. Because the phenomenon of online shopping is not only developing in the world, but also among Indonesian local businesses. Seeing these opportunities, Kawa was blamed as an online business fashion platform idea. Kawa has boots that are made by local craftsmen, and use quality materials with models that follow the latest trends. Because a new business will be established, a business feasibility studio will be conducted to find out whether this is feasible or not. This study discusses business regarding aspects of analysis, market aspects, technical aspects and financial aspects. To find out the analysis of market aspects, data obtained from the distribution of questionnaires which will then be used to determine potential markets, available markets and target markets. Furthermore, analyzing the technical aspects and financial aspects to study and enter the Kawa shoe business for the next 5 years. To match the four aspects shown good results, it can be announced a shoe brand that is feasible to run. Based on the analysis results obtained by the potential market of Kawa shoes by 57% with 45% available market and a target market of 2%. The opening of the Kawa financial store has an IRR of 22,80% with PBP 1 year 9 months, so that, it can be canceled if the opening of the Kawa shoe store receives decent. The thing to consider at the opening of the Kawa shoe store is the decline in selling prices because the even with a 3% decrease in the opening of the Kawa shoe store it is not feasible.

Keywords: business feasibility, website design, shoe products,IRR,NPV,PBP

Downloads

Published

2020-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Industri