Karakterisasi Nilai Kalori Batubara Berdasarkan Pengukuran Nilai Kapasitansi

Authors

  • Sella Pratiwi Zs Telkom University
  • Dudi Darmawan Telkom University
  • Ahmad Qurthobi Telkom University

Abstract

Abstrak Pada penelitian ini untuk mengukur nilai kapasitansi menggunakan metode kapasitor plat sejajar, dimana sensor kapasitif menggunakan dua plat tembaga yang disusun sejajar. Sensor kapasitif yang dirancang memiliki nilai kapasitansi sebesar 2 nF. Penerapan sensor kapasitif dilakukan untuk mengukur nilai kapasitansi batubara. Prinsip sensor kapasitif adalah menyimpan muatan listrik yang dipengaruhi oleh jarak (d) antar plat dan luas penampang. Dalam penelitian ini nilai kapasitansi batubara digunakan untuk menentukan nilai kalori yang terkandung didalam batubara. Untuk mengukur nilai kapasitansi sensor kapasitif dihubungkan dengan rangkaian penguat inverting. Hasil keluaran dari penguat inverting berupa tegangan, dimana tegangan tersebut akan dimodifikasi ke nilai kapasitansi. Frekuensi yang digunakan yaitu 500 Hz, dan amplitudo optimum sebesar 4vpp. Nilai kapasitasi yang paling tinggi terjadi pada sampel 1867 yang memiliki nilai kalori sebesar 5.885 dan nilai kapasitansi sebesar 3.21x10−9 F.

Kata kunci : penguat inverting, sensor kapasitif, kalori batubara

Abstract In this study to measure the capacitance value using parallel plate capacitor method, where the capacitive sensor uses two copper plates arranged in parallel. The capacitive sensor designed has a capacitance value of 2 nF. The application of capacitive sensors is done to measure the value of coal capacitance. The principle of capacitive sensor is to store electrical charge which is influenced by the distance (d) between plates and cross-sectional area. In this study the value of coal capacitance is used to determine the calorific value contained in coal. To measure the capacitive sensor capacitance value connected to the inverting amplifier circuit. The output of the inverting amplifier is a voltage, where the voltage will be modified to the capacitance value. The frequency used is 500 Hz, and the optimum amplitude is 4vpp. The highest capacitation value occurred in the 1867 sample which had a calorific value of 5,885 and a capacitance value of 3.21x10−9 F.

Keynote : inverting amplifier, capacitive sensor, coal calorie

Downloads

Published

2018-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Teknik Fisika